Bengkulu – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Bengkulu kembali mengalami penundaan. Semula direncanakan berlangsung pada 20 Januari 2025, program ini ditunda ke 3 Februari 2025. Namun, berdasarkan informasi terbaru pada 31 Januari 2025, pelaksanaan MBG kembali dijadwalkan ulang menjadi 17 Februari 2025.
Kabar penundaan ini terungkap setelah Koordinator Wilayah Sistem Pengelolaan Program Gizi (SPPG) Provinsi Bengkulu, Gloria Erysa M. Situmorang, menginformasikan kepada beberapa wartawan di Bengkulu melalui pesan WhatsApp.
“Sehubungan dengan rencana launching program Makan Bergizi Gratis di Provinsi Bengkulu yang semula dijadwalkan pada 3 Februari 2025, dengan ini kami sampaikan permohonan maaf atas penundaan pelaksanaan program tersebut,” ujar Gloria.
Gloria menjelaskan bahwa penundaan ini dilakukan berdasarkan instruksi dari Kepala Badan Gizi Nasional Republik Indonesia (BGN RI). Menurutnya, operasional SPPG dan pelaksanaan MBG tahap 3 harus dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia pada 17 Februari 2025.
“Atas instruksi tersebut, tidak ada launching Makan Bergizi Gratis pada 3 Februari 2025, kecuali bagi SPPG yang sudah operasional sejak Januari 2025,” tambahnya.
Program MBG ini direncanakan akan menyasar enam sekolah di Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu, dengan target 3.000 siswa. Sekolah-sekolah yang terlibat antara lain TK Kartika II, SDN 61, SDN 73, SMPN 6, SMPN 14, dan SMAN 4 Kota Bengkulu.
Pihak SPPG menyatakan memahami bahwa perubahan jadwal ini dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi berbagai pihak. Oleh karena itu, mereka berharap adanya pengertian dan dukungan demi kelancaran program ini di masa mendatang.
Kepala SMP Negeri 6 Kota Bengkulu, Septalena, saat dihubungi via telepon, membenarkan bahwa MBG kembali ditunda.
“Kabar yang kami dapat, MBG yang dijadwalkan tanggal 3 ditunda menjadi 17 Februari mendatang. Hanya itu informasi yang kami peroleh,” ujar Septalena, Senin (3/2/2025).
Penundaan ini tentu menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat, terutama bagi para orang tua siswa yang mengharapkan manfaat dari program ini. Dengan jadwal baru yang telah ditetapkan, diharapkan pelaksanaan MBG dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi anak-anak di Bengkulu.(Uj)